Himapakosaka Galang Dana untuk M Rasyid, Walikota Subulussalam Diminta Tanyakan Kinerja Kadinkes

Barsela24news.com
Foto perwakilan Himapakosaka Menyerahkan Bantuan Kepada Orangtua M Rasyid di Banda Aceh.

SUBULUSSALAM, - Himpunan Mahasiswa dan Perantau Kota Sada Kata (Himapakosaka), hari ini menyerahkan bantuan hasil penggalangan dana untuk M Rasyid bocah penderita Tumor di pinggang yang saat ini sedang di Banda Aceh, Selasa, (27/06/23).

Mahasiswa asal Kota Subulussalam yang tergabung di Himapakosaka ini, menyerahkan langsung hasil penggalangan dana itu kepada keluarga M Rasyid.
Sebelumnya, M Rasyid telah mendapatkan pemeriksaan di RSUD Kota Subulussalam, karena keterbatasan Fasilitas, M Rasyid di larikan ke RSZA Banda Aceh.

Mirisnya, dengan keterbatasan ekonomi, keluarga Rasyid yang tidak memadai ini, mendapat respon langsung dari mahasiswa asal Subulussalam yang merantau di Lhokseumawe, untuk melakukan aksi penggalangan dana.

Aksi penggalangan dana di Lhokseumawe itu, dikoordinir oleh Pendi Bancin dan dilaksanakan selama 3 (Tiga) Hari, dan aksi kemanusiaan itu pun menyebar di Dua lokasi tepatnya di Taman Riyadah, Simpang Empat Greukuh.

"Semoga hasil penggalangan dana yang dilaksanakan oleh kawan-kawan Himapakosaka ini dapat membantu biaya pengobatan adik kita M Rasyid, dan semoga segala sakit yang di deritanya segera disembuhkan oleh Allah, aamiin," Sampai, Pendi, via keterangan tertulisnya.

Besar Harapan kami mahasiswa Subulussalam yang berkuliah di Lhokseumawe, lanjut Pendi, agar pemerintah kota subulussalam lebih peduli terhadap kesehatan masyarakat.

"Pemerintah Kota Subulussalam harusnya malu dengan kejadian seperti ini, semoga kedepannya tidak tidak ada lagi seperti yang di alami keluarga M Rasyid ini," harap, Pendi.

Atas musibah yang di alami M Rasyid itu, dengan aksi orangtuanya membawa M Rasyid ke Banda Aceh menggunakan Becak Motor (Bemtor) dinilai sangat memalukan Pemerintah Kota Subulussalam.

"Kami sebagai Putra dan Putri daerah malu atas kejadian yang sempat viral kemarin, dan kami sangat berharap agar Walikota Subulussalam, segera mempertanyakan kinerja Kepala Dinas Kesehatan, yang di nilai saat ini sangat menyepelekan Tupoksinya sebagai Kepala Dinas di Subulussalam, dengan kejadian Minggu lalu itu," Jelas, Pendi. (Juliadi)
Tags