Mataram - Kepala Kepolisian Resor Kota Mataram Kombes Pol Mustofa SIK MH hadir sebagai Pembina Upacara Pagi bertempat di lapangan SMKN 7 Mataram, Jalan Tgh. Lopan Lingkungan Pagutan Timur Kelurahan Pagutan Kecamatan Mataram, Kota Mataram. Senin, (31/07/2023)
Hadir dalam kegiatan apel tersebut diantaranya Kapolresta Mataram didampingiKapolsek Mataram Kompol Tauhid SH, Kepala sekolah SMK 7 Mataram Drs. Artawan, Waka Humas Adnan, S.Pd. I, Waka Sarana dan Prasarana an. Suryati, S.Pd, Waka kesiswaan Ni Putu Supartini., S.Pd, Waka Kurikulum Rosa Fibriani., S. Pd, Para Guru Tenaga Didik dan para peserta murid yang berjumlah keseluruhan 1300 orang.
Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan saran dan masukan kepada pihak Sekolah, Guru dan para murid terkait dengan adanya berita viral beberapa hari terakhir terkait dengan adanya salah satu sekolah yang di serah atau didatangi oleh sekolah lain.
Dalam kesempatan tersebut Kapolresta Mataram Kombes Pol Mustofa SIK MH sebagai pembina upacara menyampaikan bahwa berkaitan dengan 3 tugas pokok kepolisian yakni pertama harkamtibmas yaitu Pemeliharaan harkamtibmas dan penegakan hukum dan sebagai pelindung, Pengayom serta Pelayanan kepada masyarakat.
" Untuk wilayah Kota Mataram pada khususnya kaitan dengan kenakalan remaja dan kaitan dengan kejahatan contoh untuk Lapas kelas 2 Kuripan berjumlah 1300 narapidana dan untuk Lapas Kelas 1 Mataram berjumlah 840 Narapidana terdiri dari laki laki pidana narkoba berjumlah 140 dan wanita berjumlah 75 tersangka narkoba ", kata Kapolresta
Kapolresta pun menjelaskan bahaya narkotika di wilayah NTB, sangat luar biasa jangan sampai anak anak salah bergaul dan salah berteman, setiap malam Minggu Polresta Mataram mengadakan razia KRYD Knalpot Brong di Jalan Udayana namun masih sering ditemukan anak SMP SMA dan SMK di jam-jam rawan sekitar pukul jam 2 pagi ada yang melihat orang balap liar.
" Saya berikan contoh pada Th 1994, 1995, 1996 saya lukusan SMA Semarang dan alhamdulillah saya masuk UMPTN lulus dan masuk AKABRI juga diberikan kemudahan lulus. Hal yang perlu disepakati bersama Kelemahan murid murid sekarang adalah dalam hal membaca beda dengan orang dulu hobi membaca dan membaca menjadi hal yang luar biasa ", terangnya
Kapolresta pun berpesan saya agar para murid SMK 7 untuk tetap belajar lebih semanagat, saya selama jadi Polisi pernah bertugas di 8 provinsi dan alhamdulillah sudah berdinas selama 22 tahun.
" Masa depan adik-adik ada di tangan kita sendiri, belajarlah lebih banyak waktu dan bentuklah karakter dan motifasi diri menjadi lebih baik. Sebagai contoh saya selama ini tidak pernah merokok serta niatkan berhasil dan tetap minta doa orang tua yang utama ", ungkapnya
Setiap pagi selalu luangkan waktu untuk menghubungi atau telpon orang tua terutama ibu sekaligus meminta doa Setiap doa alhamdulillah selalu dikabulkan allah.
Masadepan adek adek bukan tergantung pada guru melainkan pada diri kita sendiri, seperti contoh pasilitas pendidikan antara KSB, Papua, Maluku beda jauh dengan NTB disini pasilitas yang luar biasa yang sudah diberikan dan tempat pendidikan yang sudah sangat layak.
" Saya mengajak mari kita terus belajar dengan semangat, Kita tidak tau di 20 tahun kedepan kemungkinan adek adek akan memajukan NTB nantinya dan tujuan datang kesini mengajak untuk belajar dan tetap serius dalam belajar disekolah dan jangan lupa doa orang tua yang utama krna doa orang tua bisa membawa kita lebih baik ", pungkasnya(**)