PT. Amanah Putra Pratama Berangkatkan CPMI ke Korea Selatan Program P to P (Visa E7)

Barsela24news.com

Lombok Tengah, NTB - Maraknya pemberangkatan tenaga kerja Indonesia (TKI) ke Luar negeri tanpa mengantongi dokumen berkas izin yang resmi maupun proses pemberangkatan tidak sesuai prosedural membuat pihak calon Pekerja migaran Indonesia (CPMI) selalu jadi pihak yang di rugikan dan ini jelas-jelas melanggar regulasi aturan yang telah ditetapkan oleh kementerian ketenagakerjaan Indonesia.

Dalam proses persiapan pelepasan keberangkatan tenaga kerja, dalam hal ini PT. Amanah Putra Pratama Selasa 17-20 Juli 2023, mengadakan persiapan Orientasi Pra Pemberangkatan (OPP) di UPT BP2MI wilayah DKI Jakarta, yang rencananya setalah OPP di laksanakan, keberangkatan CPMI akan di jadwalkan pada tanggal 30 Juli 2023, yang akan di lepas langsung oleh pihak Kementrian dan BP2MI.


"Saya sangat berterimakasih atas semua pihak yang sudah membantu proses penempatan ini, Semua rekan di Dinas tenaga kerja di seluruh Kabupaten di Indonesia, Rekan-Rekan pendamping CPMI, LPK Amanah dan Kepala Cabang PT. Amanah Putra Pratama khususnya Nusa Tenggara Barat, sehingga bisa terlaksana dengan baik sesuai regulasi dan kami bisa memberangkatkan CPMI kami sesuai procedurlal," tutur Direktur Utama PT. Amanah Putra Pratama Dedeh Srimulyani, Rabu (19/07/2023).

Ia menambahkan, hal penting juga untuk semua masyarakat Indonesia yang mempunyai keinginan bekerja di Korea Selatan, silahkan datang ke Dinas Tenaga Kerja untuk mencari infokerja atau langsung ke Kantor Cabang PT. Amanah di seluruh Indonesia, supaya mendapatkan informasi yang benar terkait penempatan ke Korea Selatan.

"Karena dengan situasi TPPO sekarang sangat lah merugikan masyarakat jika nanti salah mendapatkan informasi," ungkapnya.

Himbuan juga datang dari Kabid Penempatan Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) Ihwan Abas, "untuk mencari informasi kerja keluar Negri, sebaiknya masyarakat datang ke Disnaker Kabupaten Masing-masing dan Cari tau PT yang sudah memiliki Izin, Job order dan SIP BP2MI yang jelas," tuturnya.

Untuk informasi lebih lanjut bisa langsung menghubungi nomor +6281918174813 PT. AMANAH

Wartawan: Ismail Marzuki
Tags