 |
| Pengibaran Bendera Merah Putih oleh Paskibraka Kota Subulussalam (Ist/Juliadi) |
SUBULUSSALAM, BARSELA24NEWS.COM - Dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) Kemerdekaan Republik Indonesia (RI) ke 78 (Tujuh Puluh Delapan) di Kota Subulussalam, berikut Tata Tertib (Tatib) nya.
Seluruh Daerah, bahkan sampai ke pelosok negri memperingati upacara HUT RI yang ke 78 ini, begitu juga dengan daerah Kota Subulussalam. Ini Tata Tertib (Tatib) nya.
Dimulainya upacara peringatan hari kemerdekaan RI di kota Subulussalam, berawal Komandan upacara memasuki lapangan upacara, kemudian penjemputan inspektur upacara.
Inspektur upacara langsung di jemput dianya,
Walikota Subulussalam beserta Ibu Hj. Mariani Harahap dan Wakil Walikota beserta Ibu Ramadhiany tiba di tempat upacara.
Selanjutnya, prosesi upacara itu juga di lakukan dengan pembacaan ayat suci al-quran, disitu para undangan di mohon berdiri untuk melafazdkan secara bersama shalawat badar.
Kemudian, dilanjutkan dengan laporan perwira upacara. Walikota Subulussalam ini selaku inspektur upacara yang di persilahkan menuju mimbar upacara (Korsik), meminta Penghormatan umum kepada inspektur upacara, laporan komandan upacara kepada inspektur upacara.
Pada saat peringatan detik-detik proklamasi, Sirine pun di tekan selama 1 (Satu) menit,
usai itu, di lakukan dengan pembacaan naskah proklamasi, sekaligus pemasangan Sangkur
tanda kebesaran, sembari melakukan hormat senjata.
Untuk pembacaan naskah proklamasi langsung dibacakan oleh ketua Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Kota
Subulussalam, sebagai tanda kebesaran ditutup dengan hormat senjata, dan Lepas Sangkur.
Terasa hening pada saat mengheningkan cipta yang dipimpin oleh inspektur upacara (Oubade) para undangan pun di persilahkan duduk kembali.
Seterusnya, pembacaan doa yang di pimpin oleh kepala kantor kementrian agama kota subulussalam. Kemudian, persiapan pengibaran sang merah putih, sembari pasang sangkur,
disusul dengan penyerahan sang merah putih oleh inspektur upacara kepada pembawa bendera, para undangan pun di minta untuk berdiri, sekaligus lepas sangkur.
Pasukan upacara pun diistirahatkan, undangan pun di persilahkan duduk kembali. persembahan lagu- lagu perjuangan oleh paduan suara SMAN 1 simpang kiri.
lagu bagimu negeri ciptaan kusbini
, lagu 17 agustus ciptaan husein mutahar, usai persembahan lagu-lagu itu undangan diminta berdiri lagi.
Di momen andika bhayangkari undangan para tamu undangan kembali di persilahkan duduk. Dikesempatan itu, dilanjutkan dengan laporan komandan upacara kepada inspektur upacara (korsik) , penghormatan umum kepada inspektur upacara, terakhir inspektur upacara berkenan meninggalkan mimbar upacara. Upacara pun selesai, komandan upacara dapat membubarkan pasukannya. (*).
