Jakarta,- KPU menerima audiensi Perum Percetakan Negara Republik Indonesia (PNRI), di kantor KPU, Rabu (6/9/2023).
Kepala Biro Logistik Setjen KPU Novy Hasbhy Munnawar beserta jajaran menerima langsung audiensi PNRI. Dia memaparkan beberapa poin terkait persiapan logistik menuju Pemilu 2024, yaitu perkiraan jumlah kebutuhan logistik pemilu tahap 2, spesifikasi surat suara, spesifikasi alat bantu tunanetra, spesifikasi daftar calon pasangan berbentuk plano, spesifikasi daftar calon tetap anggota DPR, DPD, DPRD provinsi, dan DPRD kabupaten/kota berbentuk plano, spesifikasi formulir, spesifikasi sampul kertas, rencana pembagian paket/regional, strategi pengadaan, hingga rencana jadwal katalog elektronik nasional logistik Pemilu 2024 tahap 2.
"Saat ini kami sedang mempersiapkan kebutuhan logistik tahap 2, yaitu surat suara, formulir, alat bantu tunanetra, sampul, daftar pasangan calon tetap, baik DPD, DPR, DPRD provinsi dan kabupaten/kota," kata Hasbhy.
Direktur Utama PNRI Sigit Yanuar menyampaikan bahwa PNRI hadir dengan era baru dan menyatakan dukungannya kepada KPU untuk aktif berpartisipasi di Pemilu 2024, selain itu juga membahas rencana kerja sama dari sisi logistik pemilu maupun keperluan yang berkaitan dengan kepemiluan lainnya.
Menanggapi pernyataan PNRI terkait dukungan kepada KPU, Hasbhy mengapresiasi keinginan PNRI untuk ikut menyukseskan Pemilu 2024.
“KPU membuka ruang untuk semua perusahaan yang terlibat dan bergabung dalam menyukseskan hajat besar berskala nasional yang akan melahirkan pemimpin-pemimpin bangsa ke depan, wakil-wakil rakyat kita di legislatif, dan tentunya juga berharap tidak ada implikasi,” tutupnya
Turut hadir, Jajaran Sekretariat Jendral KPU dan perwakilan PNRI.
(red/humas kpu)