Boyolali, Jateng - Dalam rangka mendorong pertumbuhan ekonomi daerah, Forum Brand Lokal (FBL) Boyolali kembali menggelar Boyolali Expo 2023 dengan tema "Bangga Buatan Boyolali" di Alun-Alun Kidul, Mojosongo, Kabupaten Boyolali, Jawa Tengah.
Boyolali Expo 2023 dibuka secara resmi oleh Bupati Boyolali M. Said Hidayat pada Jum'at (15/9/2023), dan diberlangsung selama tiga hari, mulai Jum'at (15/9/2023) hingga Minggu (17/9/2023).
Ketua Panitia Romy Anjas mengatakan, Boyolali Expo merupakan wujud sinergi antara Pemkab Boyolali bersama para pelaku UMKM dan stakeholder terkait.
"Kegiatan ini dalam rangka mendorong pertumbuhan ekonomi daerah dan juga sebagai panggung seni untuk para pelajar Boyolali. Kami juga menghadirkan karya dari para disabilitas Boyolali," katanya dalam keterangan yang diterima Barsela24news, Minggu (17/9/2023).
Kegiatan ini, lanjutnya Anjas, memberikan wadah kreativitas bagi pelaku usaha UMKM, produk lokal, komunitas, dan meningkatkan kolaborasi dengan pemerintah setempat serta mempromosikan produk lokal Boyolali.
Setidaknya ada 113 stan yang 80 persen merupakan UMKM Boyolali, dan 20 persen sisanya adalah non-UMKM Boyolali dan sekitarnya.
Berbagai produk UMKM yang terpampang terdiri dari produk lokal Boyolali mulai dari fesyen, craft, kopi, beras organik, dan yang paling mendominasi adalah stan kuliner.
Selain itu, Boyolali Expo tersebut juga menjadi wadah kreativitas bagi para pelajar dan pelaku seni yang ada di Boyolali, seperti unjuk kebolehan siswa-siswi berprestasi, juara lomba seni siswa nasional dari tingkat SD-SMA, dan pameran karya anak disabilitas dari SLB BC TPCM Boyolali.
Kemudian ada pula festival reog, fashion show, dan dance competition yang melibatkan ratusan pelajar di Kota Susu tersebut.
Lebih lanjut Anjas mengatakan, Boyolali Expo dibuka gratis untuk umum dan setiap malam akan disuguhkan hiburan pentas musik.
“Tema Bangga Buatan Boyolali dengan harapan, kita sebagai warga Boyolali untuk selalu mencintai produk-produk lokal, potensi lokal, hingga pada akhirnya kita akan menjadi tuan rumah di negeri sendiri,” ujarnya.
Sementara itu, Bupati Boyolali M. Said Hidayat sangat mengapresiasi peran anak muda yang kreatif dan inovatif dengan karya-karyanya.
"Boyolali Expo ini sebagai wujud dukungan terhadap pertumbuhan UMKM, kreativitas anak muda, dan upaya mengurangi angka pengangguran dan kemiskinan. Semakin banyak anak-anak yang kreatif dan inovatif, semakin cepat gerak langkah kita,” ujarnya. (Marhen).
