Tanpa judul

Barsela24news.com


Semarang, Jateng - Menteri Perdagangan RI Zulkifli Hasan melakukan kunjungan di Kota Semarang, Jawa Tengah.

Selain memantau harga bahan pokok (bapok) di pasar Johar, Zulkifli Hasan juga membuka pasar murah dan berbagi sembako gratis kepada masyarakat Semarang.

Dalam Gerakan Pasar Murah ini, pihaknya bekerja sama dengan Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (PWM) Jawa Tengah.

Zulkifli Hasan mengungkapkan, Gerakan Pasar Murah merupakan salah satu upaya yang dilakukan pemerintah untuk mengatasi gejolak harga beras.

"Ada 2 upaya, pasar murah dan bansos beras 10 kg yang dipercepat, biasanya bulan Oktober sekarang dari September sudah mulai. Hari ini Gerakan Pasar Murah bekerja sama dengan Pimpinan Wilayah Muhammadiyah Jateng dan nanti akan kerja sama di seluruh Jateng, Jatim," ungkap Zulkifli Hasan usai membagikan sembako kepada puluhan warga di halaman Kantor PWM Jateng, di Jalan Singosari Raya, Kota Semarang, Jawa Tengah, Selasa (26/9/2023)


Menteri Perdagangan RI yang akrab disapa Zulhas itu sengaja menggandeng ormas seperti Muhammadiyah untuk mempercepat penanganan naiknya harga beras. Menurutnya dengan menggaet ormas terbesar, banyak masalah bisa teratasi.

"Di mana saja yang jadi tuan rumah, kita akan sangat gembira, karena seluruh program bisa sukses. Kalau didukung Muhammadiyah dan NU, cepat teratasi. Makanya kita selalu gandeng dua itu," tuturnya.

Pada pasar murah ini, Zulkifli Hasan membagikan 600 paket bapok murah yang meliputi 2.5 ton beras dan 480 liter minyak goreng secara gratis. Setiap paketnya terdiri dari 5 kilogram beras dan satu liter minyak goreng. Sementara itu, sembako murah yang dijual seperti telur, gula dan sebagainya.

Sebanyak 600 paket sembako itu merupakan sumbangan darinya dan juga dari Pimpinan Wilayah Muhammadiyah Jateng.

Sebelumnya, saat kunjungan di Pasar Johar Semarang, Zulkifli Hasan sudah memborong beras dan minyak goreng untuk dibagikan ke sebagian pedagang pasar itu.

"Di Pasar Johar, kalau kita datang harus membuat orang bahagia. Kalau Mendag datang, Dirjen, Gubernur, cuma ngacak-ngacak pasar, orang marah. Jadi kita harus belanja, beli bawangnya, ayamnya, sayurnya. Yang dagang seneng. Ngecek harga dapet, tapi yang dagang juga seneng, enggak terganggu. Tapi kalo orang lihat-lihat tok, pulang dipisuhi, iki menteri datang tok ngacak-ngacak, belanja enggak. Jadi kita cek harga baik-baik, kita belanja biar yang dagang seneng," jelasnya.

Zulkifli Hasan berharap melalui bantuan beras dan program pasar murah, harga beras agar bisa kembali normal. 

Dia juga mengingatkan, agar masyarakat tidak perlu khawatir karena stok beras masih banyak. (Marhen)
Tags