Sebagai Bentuk Dukungan dan Solidaritas Terhadap Palestina, FSLDK NUSRA Melakukan Aksi Damai

Barsela24news.com


BADAI AL-AQSHA – Konflik Palestina-Israel kembali memanas pascaserangan yang dilakukan oleh kelompok militan Hamas ke Israel 7 Oktober lalu, Israel pun menyatakan perang sehari setelahnya. Ratusan korban berjatuhan baik dari warga sipil maupun militer dari kedua negara tersebut.

Serangan yang dilakukan oleh Hamas tersebut disinyalir merupakan sebuah bentuk counter attack atas penindasan dan penjajahan bertahun-tahun yang dilakukan oleh bangsa Israel.

Sebagai bentuk dukungan dan solidaritas terhadap umat muslim Palestina yang syahid dalam konflik bersenjata tersebut, Forum Silaturrahim Lembaga Dakwah Kampus Nusa Tenggara (FSLDK NUSRA) melakukan aksi damai pada Jumat 13 Oktober 2023 yang berpusat di halaman timur Islamic Center, NTB.

Aksi yang dimulai bakda salat Jumat tersebut dihadiri oleh ratusan jemaah yang datang dari berbagai lapisan masyarakat dan dibuka dengan pembacaan ayat-ayat suci Al-qur’an serta lantunan selawat oleh seluruh jemaah yang hadir.


Ditemui usai aksi damai tersebut, Hidayat, salah seorang peserta aksi menuturkan bahwa kehadirannya dalam event tersebut merupakan bentuk dukungan moril untuk saudara-saudara seiman yang sedang menghadapi ujian di Palestina.

“Saya merasa tergerak untuk datang kesini karena merasa saudara-saudara seiman kita disana membutuhkan bantuan kita, donasi berupa materi terlebih doa-doa yang bisa kita panjatkan, karena doa adalah senjata seorang mukmin," ujarnya.

Pernyataan salah seorang peserta aksi tersebut senada dengan beberapa poin yang disampaikan orator saat berorasi sekaligus memanjatkan doa yang kemudian diaminkan oleh seluruh peserta aksi.

Orator menyatakan bahwa umat muslim mengutuk keras penjajahan, penindasan, dan kekerasan yang dilakukan oleh zionis Israel terhadap warga Palestina. Kemudian menuntut agar PBB mengakui dan mendeklarasikan bahwa Palestina adalah sebuah negara Merdeka, dan menghapuskan segala bentuk penjajahan di dunia.

Aksi damai tersebut berakhir tepat pada saat azan asar berkumandang di pengeras suara masjid raya hubbul wathan dan kemudian jemaah membubarkan diri dengan tertib. (Tim)
Tags