Palembang – Lembaga Amil Zakat Infak dan Sedekah Muhammadiyah (Lazismu) Jawa Tengah dikukuhkan sebagai Lazismu Terbaik Nasional pada ajang Lazismu Award. Pengukuhan tersebut dalam rangkaian Rapat Kerja Nasional (Rakernas) Lazismu 2024.
Manajer Fundraising Lazismu Jawa Tengah, Samsudin kepada Barsela24news.com mengabarkan, penganugerahan predikat Lazismu Terbaik Nasional tersebut setelah Lazismu Jawa Tengah berhasil memborong berbagai penghargaan dari kategori yang ditetapkan Lazismu Pusat, yakni 1) Lazismu Terbaik Nasional 2023, 2) Pelaporan Keuangan dan Tata Kelola Terbaik, 3) Amil Terbaik, 4) Nominator Pertumbuhan ZISKA Terbaik, 5) Nominator Kreatifitas Penghimpunan ZISKA Terbaik tahun 2023, 6) Nominator Pendistribusian dan Pendayagunaan Kreatif dan Inovatif Terbaik, meliputi Program Pendidikan Terbaik, Program Ekonomi Terbaik, Program Kemanusiaan Terbaik, dan Program Kesehatan Terbaik.
Penyerahan penghargaan tersebut dilakukan oleh Ketua Badan Pengurus Lazismu Pusat Ahmad Imam Mujadid Rais kepada Ketua Badan Pengurus Lazismu Wilayah Jawa Tengah, Dwi Swasana Ramadhan, S.E., M.SEI., Ak., CertDA saat pembukaan Rakernas Lazismu di Palembang pada Jumat (24/11/2023) malam.
Rakernas Lazismu 2024 yang dihadiri oleh perwakilan Lazismu tingkat wilayah dari berbagai provinsi di Indonesia dibuka secara resmi oleh Bendahara Umum Pimpinan Pusat Muhammadiyah, Hilman Latief dan berlangsung selama 3 (tiga) hari pada tanggal 24 hingga 26 November 2023.
Disebutkan, acara Rakernas ini menjadi platform bagi Lazismu dari seluruh Indonesia untuk berbagi strategi, ide, dan terobosan guna mencapai Sustainable Development Goals (SDGs).
Ketua Badan Pengurus Lazismu Jawa Tengah Dwi Swasana Ramadhan, yang akrap disapa Rama menuturkan, dengan adanya Lazismu Award diharapkan dapat terus mendorong para amil untuk melakukan yang terbaik dalam menjalankan kerja untuk persyarikatan.
"Alhamdulillah, Puji Syukur kepada Allah Lazismu Jawa Tengah dibimbing, dimudahkan dalam urusannya mengelola dana zakat, dan mendapatkan prestasi terbaik," tuturnya
Dosen UIN Walisongo Semarang tersebut tidak lupa menyampaikan terima kasih kepada pihak-pihak yang telah mendukungnya.
"Kami sampaikan terimakasih sebesar-besarnya kepada Pimpinan Wilayah Muhammadiyah Jawa Tengah atas dukungannya selama ini kepada Lazismu Jawa Tengah, kerjasama dan bantuan dari seluruh Lazismu Daerah Se-Jawa Tengah, Kantor Layanan Lazismu Jawa Tengah, Majelis, Lembaga, Organisasi Otonom Muhammadiyah Jawa Tengah sehingga Lazismu Se-Jawa Tengah mendapatkan berbagai penghargaan dari Lazismu Pusat," ucapnya
Dia menambahkan, prestasi yang diraih Lazismu Jawa Tengah adalah semata-mata atas kesungguhan teman-teman Amil di seluruh Jawa Tengah.
"Prestasi ini adalah hasil dari kinerja amil Lazismu se-Jawa Tengah, sangat membanggakan dan sekaligus menjadi cambuk untuk para amil Lazismu untuk terus bermuhasabah dalam meningkatkan kinerja," ujarnya
Senada dengan itu, Agus Miswanto, S.Ag, M.Ag, anggota Dewan Pengawas Syariah Lazismu Jateng, menyampaikan, keberhasilan ini bersama-sama dengan jajaran Lazismu Jawa Tengah.
"Ini bukti nyata dedikasi dan kerja keras kita semua dalam mewujudkan kesejahteraan dan kemanusiaan di masyarakat," katanya.
Sementara itu, Ikhwanushoffa selaku Manajer Area Lazismu Jawa Tengah menyampaikan bahwa Lazismu sejatinya memiliki potensi yang luar biasa. Potensi inilah yang seharusnya dimanfaatkan oleh para amil Lazismu, apakah bisa dimaksimalkan atau malah justru terabaikan.
"Potensi tidak sekadar sumber daya manusia dan infrastruktur yang saat ini kita miliki, tetapi potensi historis. Bagaimana Kyai Dahlan dahulu membangun ideologi persyarikatan ini dengan luar biasa," paparnya.
Hal ini, menurut Ikhwan, bukanlah sebuah hambatan apalagi ancaman. Namun justru menjadi tantangan dan peluang yang luar biasa.
"Insya Allah kita mampu menghebatkan dan mendahsyatkan Lazismu ini untuk sebesar-besar kemanfaatan bagi mustad'afin," tegas Ikhwan. (Marhen/Red)