Mataram, NTB - Tagline Pembangunan pemprov NTB jumpai Masyarakat Selesaikan Aneka Persoalan (Jumat Salam) menjadi cara pendekatan lahiriah Pemprov NTB untuk bisa berkomunikasi kepada masyarakat dengan segala potensi, keberhasilan termasuk kendala-kendala pelaksanaan pembangunan yang ditemukan di tengah-tengah masyarakat.
Pj Gubernur NTB HL Gita Ariadi pada Rakorprov Dinas Kominfotik NTB, Rabu (1/10/2023) di Mataram mengungkapkan, setiap organisasi Perangkat Daerah (OPD) provinsi NTB yang turun pada Gerakan Jumat Salam hendaknya menyertakan media untuk mengabarkan hal hal positif dari desa termasuk segala keberhasilan, kendala dan persoalan di desa yang bisa dicarikan solusinya dalam mengatasi persoalan yang ada.
"Kabar baik yang diwartakan media ke publik terkait gerak laju pembangunan setidaknya bisa mengurangi berita-berita hoax dengan memacu berita berita baik dari desa, " ujarnya.
Pada kegiatan yang sama Pj Gubernur juga menyinggung, bahwa selama ini transformasi informasi dan komunikasi berlangsung secara digital atau dunia maya, namun dengan gerakan pembangunan Jumat Salam ini Pemprov NTB akan hadir secara langsung bersilaturrahmi dengan masyarakat langsung melalui dunia nyata, " kata Pj Gubernur NTB, HL Gita Ariadi.
Dikatakan, perkembangan transformasi digital yang sedemikian pesat saat ini mengharuskan Pemprov NTB menelurkan berbagai inovasi dan aplikasi yang mempermudah dan lebih mempercepat tata kelola administrasi pemerintahan yang resfonsif dan acuntabilitasnya terjaga dengan baik. Inovasi Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik yang sudah diterapkan di lingkup Pemprov semakin mempermudah dan mempercepat tata kerja dan tata kelola pemerintahan berbasis digitalisasi.
Menurut Miq Gita sapaan akrabnya, menjadi sebuah keniscayaan ditengah tuntutan teknologi infomasi yang masif dan kaya akan perubahan, tidak bisa berjalan sesuai harapan jika tidak mampu melakukan penyesuaian, adaftasi, intensitas koordinasi, kolaborasi yang terjalin dengan baik akan jauh tertinggal dan mampu melaju mengejar tahapan kemajuan yang diharapkan.
"Kita di Provinsi NTB bangga dengan banyaknya inovasi dan ataupun aplikasi layanan informasi yang nempermudah kebutuhan informasi akan layanan tata kelola pemerintahan, pembangunan dan sosial kemasyarakatan yang harapannya tetap berjalan dengan baik dan mendapatkan apresiasi dari pemerintah pusat," ujar dia.
Kepala Dinas Kominfotik NTB Dr Najamuddin Amy mengungkapkan. Rakorprov ini merupakan tindaklanjut Rakornas Kominfotik se Indonesia. Diskominfotik NTB memiliki 4 bidang yakni Bidang IKP, Bidang PTIK, Bidang Persandian, Bidang Statistik dan Sekretariat.
Selama beberapa tahun terakhir ini Diskominfotik NTB berhasil mengembangkan tranformasi komunikasi di bidang layanan informasi terutama dalam menjalankan Keterbukaan Informasi Publik dengan penghargaan sebagai provinsi terinformatif yang masuk dalam 5 besar terbaik secara nasional.
Dalam hal tata kelola data yang diaplikasikan melalui NTB Satu Data NTB secara nasional berada pada 10 besar nasional dan diharapkan bisa masuk 5 besar nasional.
Dan terakhir meraih penghargaan sistem pendaftaran registrasi aplikasi masuk dalam 2 besar nasional.
Pada kesempatan tersebut Pj Gubernur NTB, HL Gita Ariadi menyerahkan sejumlah penghargaan Pemprov NTB kepada Badan Publik dan atau ke Pemda dan Pemkot se NTB.
Diantaranya, penghargaan bagi kabupaten/kota katagori progresif desiminasi informasi diraih Pemkab Lombok Tengah, Di bidang Layanan Komunikasi Publik diraih Kabupaten Sumbawa Barat, progresif keamanan informasi diraih Kabupaten Lombok Utara, progresif Satu Data diraih Kabupaten Lombok Barat dan pelaksanaan SPBE diraih Kota Mataram.
(Tim/diskominfotik)
