Kodim 0107/Aceh Selatan Gelar Penyantunan Vetaran, Warakauri dan Anak Yatim

Barsela24news.com

ACEH SELATAN - Dalam rangka menyambut Hari Juang TNI AD ke 78 Tahun 2023, Kodim 0107/Aceh Selatan menggelar bhakti sosial penyantunan Veteran, Warakauri dan Anak Yatim yang dilaksanakan di Ruang Data Makodim setempat Desa Lhok Bengkuang Timur Kecamatan Tapaktuan, Rabu (13/12/2023).

Dalam kesempatan tersebut, Dandim 0107/Aceh Selatan Letkol Inf Faiq Fahmi yang diwakili Wakil Sementara (WS) Kepala Staf Kodim Kapten Arh Rahaman mengatakan, bahwa pemberian santunan adalah salah satu bentuk jalinan tali asih, perhatian dan kepedulian TNI kepada warakauri dan veteran.

“Ini adalah bentuk kepedulian dan perhatian kepada sesepuh pendahulu yang telah berjuang merebut kemerdekaan dan mengusir penjajah dari Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI),”ucapnya.

Selain itu, tambah Kapten Rahman, tujuan lain untuk menjalin komunikasi sosial dan mempererat persaudaraan tali silaturahmi dengan sesepuh dan senior dalam satu ikatan keluarga besar TNI.

“Mereka sudah banyak memberikan sumbangsih terhadap perjuangan bangsa bersama TNI-AD, veteran punya satu ikatan kuat dalam Keluarga Besar TNI yang harus tetap dijaga dengan baik,”terang WS Kasdim.

Sementara, Mahyudin (83) salah satu mantan pejuang yang mempertahankan kemerdekaan mengucapkan terimakasih kepada Kodim 0107/Aceh Selatan hingga saat ini masih terjalinnya komunikasi yang baik dengan para veteran yang ada di jajaran.

"Selamat ulang tahun TNI Angkatan Darat.  Semoga jaya dan selalu dihati rakyat,"ucapnya.

Ia melanjutkan, moment seperti ini mengingatkannya ke masa dulu, haru, sedih dan senang menjadi satu, saat melihat tentara berbaris dan bendera merah putih berkibar. 

"Dihari ini kami juga mendapatkan sesuatu yang bernilai dari Kodim Aceh Selatan. Bukan jumlah dan besarnya santunan tapi mereka masih ingat dan peduli kepada kami, ini lebih jauh berarti, terimakasih TNI-AD, semoga selalu ikhlas dan tulus menjaga negara,"pungkasnya.

Perlu diketahui, veteran adalah para sesepuh dan senior pendahulu yang bergabung dalam kesatuan bersenjata resmi yang diakui oleh pemerintah yang berperan secara aktif dalam suatu peperangan menghadapi penjajah. Bahkan gugur dalam pertempuran untuk membela dan mempertahankan kedaulatan Negara Kesatuan Republik Indonesia.( Tini)