Mataram, NTB - Lima tahun sudah kita merasakan kepemimpinan dua doktor di NTB tercinta ini. Dr H Zulkifliemansyah dan Dr Hj Sitti Rohmi Djalilah. Dalam kurun waktu itu kita melewati berbagai tantangan. Tidak ringan. Tetapi kita mampu melewatinya. Bahkan dengan gemilang.
Ditengah gelombang tantangan itu, NTB justru semakin mendunia. Berbagai terobosan diambil ZulRohmi untuk menjaga roda perekonomian NTB agar tetap berputar. Terbukti ekonomi NTB tumbuh dan bergerak optimis.
Berbagai event nasional dan internasional dihadirkan. Event-event ini tentu menarik rupiah masuk ke NTB. Rupiah ini adalah energi untuk berputarnya ekonomi NTB.
Bersamaan dengan itu, ribuan anak-anak NTB dikirim ke berbagai negara. Mereka bertebaran di muka Bumi. Mereka menimba ilmu dan menumpuk pengalaman sebagai modal masa depan.
ZulRohmi menanam bibit untuk dipetik di masa depan.
Siapa yang memetik?
Pastinya bukan Bang Zul atau Umi Rohmi. Tetapi kita semua dan anak cucu kita.
Yakinlah, bahwa 5 tahun mendatang anak-anak muda NTB akan menjadi perpincangan banyak orang. Mereka akan memberi warna lain bagi daerah ini. Bahkan mungkin bagi Indonesia.
Cerita sukses mereka memantik generasi berikutnya untuk bermimpi lebih tinggi lagi.
Sebelum ZulRohmi, mimpi kuliah di luar negeri adalah ”dosa” bagi warga menengah ke bawah. Tetapi bersama ZulRohmi, mimpi itu bukan lagi dosa. Anak-anak NTB menjadi berani menaruh mimpi itu di hati dan pikiran mereka.
Hampir setiap saat Bang Zul selalu mengatakan di mana ada kemauan di situ ada jalan. Where there is a will, there’s a way.
Fakta yang ada dan optimisme yang terus dihembuskan Bang Zul membuat anak-anak muda NTB semakin sadar. Tidak perlu lagi mengutuk kegelapan panjang selama ini. Mereka hanya butuh meningkatkan kemampuan akademis sebagai tiket kuliah ke luar negeri.
Tidak ada pemimpin yang sempurna. Bang Zul juga tidak terlepas dari mulut manusia. Tetapi begitulah pemimpin itu diuji. Dan terbukti, hati Bang Zul seluas samudera.
Tidak ada gading yang tak retak. Kalau ketemu retaknya, akan perbaiki pada periode selanjutnya. Sekarang yang dibutuhkan adalah suport dan kepercayaan kita untuk memberi lagi amanah kepada ZulRohmi.
Salam Gemilang
