RSUD Asy-Syifa’ Menggelar Kegiatan Orientasi Bagi Pegawai Baru

Barsela24news.com


Sumbawa Barat, NTB - RSUD Asy-Syifa' menggelar kegiatan Pelaksanaan kegiatan Orientasi  kepada Pegawai Baru RSUD Asi- Syifa' Sumbawa Barat yang bertempat di RSUD Asi-Syifa' (28/03/2024

Kegiatan tersebut di hadiri dan dibuka langsung oleh Direktur RSUD Asi-Syifa', dan Manajemen RSUD Asi- Syifa. Di tahun 2024 ini, RSUD Asy-Syifa’ menerima 196 pegawai P3K yang baru-baru ini telah menerima SK . Dari 196 pegawai tersebut, 96 pegawai diantaranya merupakan pegawai yang baru masuk, sedangkan 100 orang pegawai telah bekerja di RSUD Asy-Syifa’ sebelumnya.

Dalam pembukaan nya Direktur RSUD Asi-Syifa' Dr. Carlof menyampaikan bahwa setiap pegawai yang baru bergabung di RSUD sebelum mulai bekerja perlu diorientasi terlebih dahulu akan lingkungan kerjanya. Orientasi yang akan dilaksanakan ini, terdiri dari Orientasi Umum dan Orientasi Khusus di unit kerja masing-masing. Direktur juga berpesan kepada pegawai baru agar senantiasa mengutamakan kesejahteraan pasien yang masuk ke RSUD Asy-Syifa’ Sumbawa Barat dengan kualitas layanan dan keselamatan pasien, Ciptakan super tim di lingkungan kerja dengan mengedepankan komunikasi , koordinasi, dan kolaborasi, serta menjunjung tinggi disiplin dan kode etik RS.


Orientasi umum dilaksanakan oleh Bagian Tata Usaha, dengan materi yang harus dikuasai antara lain : Profil RSUD Asy-Syifa, Disipilin dan Kode Etik RS, Patient Safety, Pencegahan dan Pengendalian Infeksi, Kesehatan dan Keselamatan Kerja RS, dan Pelayanan Prima

“Setiap pegawai baru harus mengikuti orientasi umum yang bertujuan sebagai pegangan dasar yang akan menjadi pintu masuk  karyawan baru yang akan bekerja di RSUD Asy-Syifa'. Setelah materi diberikan, dlanjutkan dengan test, dan bagi peserta yang lulus akan diberikan Sertifikat Orientasi RSUD Asy-Syifa’ Sumbawa Barat..”Jelasnya

Sedangkan Orientasi khusus adalah penilaian kompetensi dari masing-masing pegawai yang akan di nilai oleh Direktur dan menentukan penempatan di unit kerja yang sesuai dengan kemampuan pada saat melakukan orientasi khusus tersebut. 

Orientasi khusus juga dilaksanakan kurang lebih dua minggu, dengan setiap pegawai secara bergiliran akan ditugaskan di beberapa unit kerja yang sesuai dengan profesinya. Dari situ, akan dinilai potensi masing-masing pegawai untuk kemudian pada akhirnya oleh Direktur akan ditempatkan di unit kerja yang sesuai dengan pegawai tersebut.

Bagi yang performanya masih dirasa kurang, maka akan dilakukan pelatihan khusus bagi pegawai tersebut untuk peningkatan kompetensinya. Semua proses ini dilakukan semata-mata demi menjaga mutu kualitas layanan yang akan diterima oleh pasien yang dirawat di RSUD Asy-Syifa’ Sumbawa Barat.

Di ketahui jumlah tenaga kesehatan terbanyak yang lolos P3K adalah perawat dan bidan. Selain itu juga ada tenaga kesehatan lain, seperti tenaga radiografer, tenaga kesehatan masyarakat, sarjana apoteker, analis kesehatan, rekam medis bahkan ada tenaga tekhnis yang mendukung pelayanan di RSUD Asy-Syifa Sumbawa Barat. tutupnya