Semarang, Jateng - Kapolda Jawa Tengah Irjen Pol Ahmad Luthfi memberikan kuliah umum kepada mahasiswa Universitas PGRI Semarang (UPGRIS) bertempat di Balairung Kampus setempat, Jl. Sidodadi Timur, Karang Tempel, Kota Semarang, Jawa Tengah, Rabu (8/5/2024).
Kegiatan tersebut merupakan kepedulian Irjen Pol Ahmad Luthfi kepada generasi milenial yang merupakan aset bangsa dalam menyongsong Indonesia Emas.
Dalam sambutannya, Irjen Pol Ahmad Luthfi menyampaikan, perbedaan adalah sebuah rahmat bagi bangsa Indonesia.
"Saat pemilu masyarakat terbelah, tugas Polda Jateng mengawal agar demokrasi berlangsung damai,“ terang Irjen Pol Ahmad Luthfi.
Dia menambahkan bahwa kehadiran Polri di masyarakat merupakan representasi kehadiran negara. Setiap kegiatan mahasiswa, termasuk saat demo, Polri akan hadir untuk melayani, namun yang perlu di ingat jangan melanggar hak-hak orang lain.
Tugas polisi itu melindungi, mengayomi dan melayani bukan untuk menyakiti masyarakat. Tidak boleh ada anggota Polri yang menyakiti masyarakat.
"Kalau ada polisi (Polda Jateng) yang menyakiti mahasiswa laporkan saya," tegas Irjen Pol Ahmad Luthfi.
Beberapa materi yang disampaikan oleh Irjen pol Ahmad Luthfi antara lain kemerdekaan menyampaikan pendapat di muka umum, demokrasi di Indonesia, pilar kebangsaan, semangat menjaga persatuan dan peran serta mahasiswa.
Sementara itu, Rektor UPGRIS Dr. Sri Suciati, M.Hum dalam sambutannya menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada Kapolda Jateng.
“Sebuah kebanggaan Kapolda Jateng datang langsung memberikan kuliah umum, semoga kehadiran Bapak Kapolda dapat menginspirasi mahasiswa PGRI Semarang,” kata Rektor Dr. Sri Suciati, M.Hum.
Hadir dalam kegiatan tersebut PJU Polda Jateng, Rektor Universitas PGRI Semarang Dr. Sri Suciati, M. Hum dan lebih dari 2000 mahasiswa UPGRIS. (KW-036)
