Lombok Timur, NTB - Kegiatan sasaran fisik utama pada programa TMMD ke-121 Kodim 1615/Lotim, hingga saat ini tetap fokus menyelesaikan pekerjaan pembuatan talud agar mencapai target sesuai jadwal, Selasa (30/07/2024).
Pasiterdim 1615/Lotim menyatakan bahwa melalui program ini diharapkan dapat mewadahi aspirasi dan kepentingan masyarakat di daerah pedesaan.
Proses perencanaan TMMD selalu diawali dengan melibatkan berbagai instansi dan masyarakat, karena merekalah yang akan memanfaatkan hasil dari pembangunan tersebut.
Babinsa Desa Loyok Serka Harianto menjelaksan kondisi jalan sawah yang sering longsor sehingga mengakibatkan terganggunya saluran irigasi persawahan yang ada di dusun tersebut.
" Di musim hujan, jalan di tengah sawah ini sering longsor, sehingga mengganggu saluran irigasi persawahan yang ada di dusun ini, Semoga dengan adanya talud ini nantinya tidak akan terjadi longsor lagi." Tandasnya
Di waktu yang bersamaan Pekasih Anak Subak Bangka 2 Desa Loyok, Bapak Masud menyampaikan, bahwa pengurangan risiko kekeringan menjadi salah satu manfaat utama dari adanya saluran irigasi yang baik.
"Dengan adanya saluran irigasi yang baik, kami tidak lagi khawatir terhadap risiko kekeringan yang dapat merusak tanaman sehingga Ini memberikan rasa aman dan stabilitas bagi para petani," ungkapnya.
