Anggota Komisi III DPR-RI Nasir Jamil Lakukan Peletakan Batu Pertama Pembangunan Kalaju di Pesisir Aceh Timur

Barsela24news.com

Proses Peletakan batu pertama pembangunan Kampung Nelayan maju (KALAJU) oleh Anggota komisi III DPR-RI, Nasir Jamil. (Foto : dok, Alman)

Aceh Timur I Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR RI) Komisi III Muhammad Nasir Djamil membantu pembangunan balai pertemuan nelayan dan sejumlah fasilitas lainnya di bibir Pantai Kuala Krueng Thoe, Desa Menasah Asan, Kecamatan Madat, Aceh Timur, Jum'at 9/8/2024.

Dalam kesempatan itu juga, Nasir Djamil melakukan peletakan batu pertama pembangunan pada program Kelompok Kampung Nelayan Maju (KALAJU).

“Hari ini kita melakukan peletakan batu pertama pembangunan kalaju, anggaran untuk kalaju harus dikelola dengan baik. Bantuan ini untuk memfasilitasi para nelayan yang ada di Desa Menasah Asan, Kecamatan Madat, Aceh Timur. Anggaran yang telah disalurkan untuk pembangunan kalaju harus dikelola dengan hati-hati,” kata Nasir Djamil dihadapan masyarakat yang hadir.

Dirinya juga mengingatkan para kelompok yang mendapat bantuan tersebut jangan sampai berurusan dengan pihak kepolisian maupun kejaksanaan karena salah mengelola uang negara.

Nasir Djamil menyebutkan bahwa dirinya membantu masyarakat agar para nelayan nyaman saat melaut.

Nasir Djamil mengaku kagum dengan potensi perikanan yang ada di Aceh Timur khususnya di Kecamatan Madat.

Menurut Nasir Djamil program ini dari Kementerian Kelautan dan Perikanan, mengingat program ini sangat potensi dalam bidang perikanan dan kelautan di Kecamatan Madat dan ini sangat luar biasa, tambak di sisi kiri dan kanan jalan terbentang luas. 

Katanya, ini mungkin belum mendapat sentuhan yang berarti dari pemerintah, sehingga diharapkan perlu mendapat sentuhan, terutama jalan menuju tambak petani. 

“Karena menurut pengakuan Keuchik (kepala desa) dan Sekcam Madat, jalan untuk menuju ke tambak perlu diaspal, kita akan usulkan supaya jalan dengan panjang belasan kilometer ke tambak petani di Madat perlu diaspal, ini untuk mewujudkan ketahanan pangan,” papar Nasir Djamil. 

Kata Nasir, di DPR RI ada anggaran yang dikhususkan untuk ketahanan pangan, salah satunya untuk pembangunan jalan menuju sawah, menuju tambak, maupun jalan untuk menuju kebun petani. 

Dirinya berharap mudah-mudahan kampung nelajan maju (KALAJU) benar-benar bisa maju, dan menjadi contoh bagi desa-desa lainnya di Aceh Timur.    

“Nanti akan saya sampaikan kepada Kementerian Kelautan dan Perikanan agar lebih fokus untuk membantu para petani tambak, sehingga hasil tambak petani melimpah. Kita berharap Infrastruktur untuk menghadirkan kampung nelayan maju dapat terwujud, sehingga kepala desa perlu mengawasi sehingga tidak ada penyimpangan anggaran" pungkasnya.     

Sebelumnya, Kepala Desa Menasah Asan Baktiar dalam sambutannnya mengucapkan terimakasih kepada anggota DPR RI, Nasir Djamil yang telah membantu para nelayan di Aceh Timur. 

Keuchik Gampong Meunasah Asan, Baktiar, menjelaskan bahwa para perani tambak dan para nelayan di Kecamatan Madat sangat membutuhkan jalan aspal, sehingga mudah untuk mengangkut hasil penen mereka.

"Kami para Nelayan sangat membutuhkan akses transportasi yang layak, dengan adanya tranportasi yang layak maka hasil panen kami tembus harga" ujar

Hadir pada kesempatan tersebut, Pj Bupati Aceh Timur Amrullah M Ridha diwakili Juru Bicara Muntasir Ramli, Muspika Madat, dan sejumlah tamu undangan lainya. (alman)