Sumbawa Barat, NTB- Menjelang pelaksanaan Monitoring dan Evaluasi (Monev) Keterbukaan Informasi Publik (KIP) Desa 2024 oleh Komisi Informasi (KI) Pusat Republik Indonesia, KI Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) bersama Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kabupaten Sumbawa Barat (KSB) melakukan pengecekan persiapan Desa Desaberu Kecamatan Brang Rea pada Rabu (16/10/2024).
Diketahui sebelumnya Desa Desaberu berhasil masuk 10 Besar KIP Desa Tingkat Nasional tahun 2024 dan akan dilakukan penilaian oleh KI Pusat bersama Kementerian Koordinator Bidang Politik, Hukum dan Keamanan (Kemenko Polhukam) sebagai tim penilai eksternal pada Sabtu 19 Oktober 2024.
Asraruddin, S.A.P, selaku Komisioner Koordinator Bidang Kelembagaan KI NTB, memberikan apresiasi kepada Desa Desaberu yang telah berhasil masuk dalam 10 besar Tingkat Nasional. Keberhasilan ini tak lepas dari peran Pemerintah Desa Desaberu serta dukungan besar dari Diskominfo KSB.
“Kami sangat mengapresiasi capaian Desa Desaberu yang masuk dalam 10 besar nasional. Ini bukan hanya berkat kerja keras pemerintah desa melalui PPID, tapi juga kontribusi signifikan dari Diskominfo KSB. Kolaborasi ini sangat patut diapresiasi,” ujarnya.
Asrar sapaan akrabnya juga menegaskan bahwa tantangan ke depan adalah bagaimana meningkatkan dukungan dari pemerintah daerah kepada Diskominfo, agar dapat memperluas pembinaan dan dukungannya kepada desa-desa lainnya.
“Kita patut bersyukur, di antara 34 provinsi dan lebih dari 100 desa yang bersaing, Desa Desaberu berhasil masuk 10 besar. Bahkan menjadi satu-satunya desa dari pulau Sumbawa yang berhasil masuk,” tambahnya.
Sementara itu, Ir. Abdul Muis, M.M. selaku Kepala Diskominfo KSB, menyatakan bahwa pemerintah KSB melalui Diskominfo telah melakukan pendampingan dan koordinasi secara intensif dengan pemerintah desa dalam persiapan Monev. “Persiapan harus matang, karena nanti wakil ketua KI pusat yang langsung datang menjadi menjadi juri,” Ungkapnya
Untuk KIP desa tahun 2024 ini, Kadis sangat yakin dapat memberikan hasil positif untuk nama baik KSB dan provinsi NTB jika persiapan dilakukan dengan sungguh-sungguh.
“Kami sangat optimis, apalagi Desa Desaberu telah mengalahkan 40 desa lain di tingkat provinsi. Sebelumnya, NTB berhasil meraih peringkat tiga nasional, dan kali ini kami menargetkan peringkat pertama,” tegas Kadis.
Disisi lain, Muttamudin, S.TP. selaku Kepala Desa Desaberu mengatakan bahwa pemerintah desa telah mempersiapkan segala hal, termasuk penyambutan tamu juri dengan tiga tradisi khas KSB. “Kami telah mempersiapkan semuanya, untuk penyambutan kami siapkan tiga tradisi atau seni kebudayaan khas Sumbawa Barat. Ada Ratub, Tarian daerah, dan beguntung,” paparnya.
Selain itu, koordinasi dengan pihak keamanan seperti Satpol PP dan Kepolisian juga telah dilakukan untuk memastikan kelancaran dan kondusifitas selama pelaksanaan Monev. “Penjagaan keamanan tempat sebelum dan ketika hari pelaksanaan juga penting dilakukan,” pungkasnya.
Dengan persiapan matang dan kerja sama yang kuat antara pemerintah desa, Diskominfo, dan pemerintah daerah, Desa Desaberu diharapkan mampu memberikan hasil terbaik dalam ajang Monev KIP Desa 2024
Laporan : Redaksi