Aceh Utara - Ketua Panitia Pengawas Pemilu (Panwaslih) Aceh Utara, Sudirman Pengawas langsung ke tempat pemungutan suara (TPS) di Kecamatan Matang Kuli untuk memantau jalannya proses pemungutan suara Pilkada 2024 Rabu, (27/11/2024). Langkah ini mereka lakukan meskipun banjir mengepung kawasan tersebut.
Banjir yang merendam daerah itu sejak pagi membuat sejumlah TPS terdampak, bahkan persawahan warga juga ikut terendam. Namun, hal ini tidak menyurutkan langkah pengawas pemilu untuk memastikan jalannya pemilu tetap lancar dan sesuai aturan.
"Kami ingin memastikan bahwa seluruh proses pemungutan suara berjalan sesuai prosedur, meskipun ada tantangan seperti banjir," ujar Sudirman di sela-sela kunjungannya.
Kepala Sekretariat Panwaslih Aceh Utara, Hamdani, menegaskan bahwa pihaknya telah memfasilitasi secara administrasi para Komisioner Panwasli, tenaga Ahli Panwaslih dan jajaran baik ditingkat Kecamatan dan tingkat Gampong, sehingga tidak ada kendala dalam Pengawasan di seluruh Aceh Utara bahkan seluruh TPS 1.180 yang tersebar di 852 Gampong.
"Panwaslih
Aceh Utara siap melaksanakan tugas dalam mengawasi Pilkada 2024 dengan maksimal apresiasi terhadap petugas di lapangan yang tetap semangat menjalankan tugas meski kondisi sulit. "Ini adalah tanggung jawab kita bersama untuk memastikan suara rakyat tetap tersalurkan dengan baik," katanya.
Hingga berita ini diturunkan, kondisi banjir di Matang Kuli mulai surut. Setidaknya tuju desa terdampak dari banjir tersebut. Proses perhitungan suara tetap berlangsung dengan pengamanan dan pengawasan ketat dari berbagai pihak terkait.
Laporan : Alman Falki