Lombok Timur, NTB - Di tengah curah hujan tinggi yang melanda Kabupaten Lombok Timur, Satlantas Polres Lombok Timur kembali menunjukkan komitmen terhadap pelayanan kemanusiaan.
Tim gabungan yang dipimpin oleh Wakapolres Lotim, Kompol Raditya Suharta, S.H., S.I.K., bersama Kasat Lantas AKP Tira Karista, S.I.K., M.Si., menyalurkan bantuan sosial dan air bersih kepada warga Dusun Kelotok Barat, Desa Wakan, Kecamatan Jerowaru pada Kamis (12/12/2024).
Kegiatan ini dilakukan sebagai respon cepat terhadap dampak banjir yang merendam sejumlah wilayah akibat intensitas hujan yang tinggi. Tim membawa sembako dan air bersih sebagai bentuk kepedulian kepada masyarakat yang terdampak.
“Ini adalah wujud nyata kami hadir di tengah masyarakat, tidak hanya menjaga keamanan lalu lintas, tetapi juga peduli terhadap kemanusiaan,” ungkap AKP Tira Karista.
Kegiatan ini turut melibatkan jajaran Sat Samapta Res Lotim dan Polsek Jerowaru yang bersama-sama memastikan distribusi bantuan berjalan lancar. Dengan penuh semangat, personel Polri bahu-membahu mengangkat bantuan dan mendistribusikannya langsung kepada masyarakat yang membutuhkan.
Seorang warga Kelotok Barat, Aminah, menyampaikan rasa syukur atas bantuan yang diberikan. “Kami sangat berterima kasih kepada pihak kepolisian atas perhatian ini. Air bersih dan sembako sangat membantu kami dalam situasi sulit ini,” ucapnya dengan haru.
Kegiatan yang berlangsung sejak pukul 10.00 WITA hingga selesai ini berjalan aman dan lancar. Dukungan dari masyarakat setempat semakin memperkuat semangat gotong-royong yang menjadi ciri khas bangsa Indonesia.
Upaya ini menjadi teladan bagi institusi lain untuk tidak hanya berperan sesuai fungsi utama mereka, tetapi juga aktif dalam kegiatan sosial kemanusiaan. Sinergi antara Polri dan masyarakat menjadi fondasi penting dalam menghadapi berbagai tantangan, termasuk bencana alam.
Banjir boleh datang, tetapi semangat kemanusiaan tetap mengalir deras di Lombok Timur. Bravo Polres Lombok Timur, teruslah menjadi inspirasi dalam melayani dan melindungi masyarakat.
Laporan : Agus Lukmannul Hakim
