Tapaktuan,- Polres Aceh Selatan Polda Aceh menggelar Apel Gelar Pasukan Operasi Ketupat Seulawah 2025 dalam rangka pengamanan Idul Fitri 1446 H. Apel ini berlangsung di halaman Kantor Inspektorat Kabupaten Aceh Selatan. Kegiatan ini bertujuan untuk memastikan kesiapan personel dan sarana dalam rangka menjaga kelancaran arus mudik serta keamanan masyarakat selama perayaan Hari Raya Idul Fitri, Kamis, 20 Maret 2025.
Apel dipimpin langsung oleh Kapolres Aceh Selatan AKBP Mughi Prasetyo Habrianto, S.I.K., yang bertindak sebagai Inspektur Apel, didampingi oleh Wakil Bupati Aceh Selatan H. Baital Mukadis, S.E. Turut hadir dalam kegiatan ini Dandim 0107 Aceh Selatan Letkol Arh Helmy Ariansyah, S.E., Kajari Aceh Selatan R. Indra Senjaya, S.H., M.H., Kepala Inspektorat Yusrizal, S.Ag., serta sejumlah pejabat dari unsur TNI, Polri, Pemerintah Daerah, Dinas Perhubungan, Satpol PP, dan instansi terkait lainnya.
Dalam amanatnya Kapolres membacakan amanat Kapolri Jenderal Polisi Drs. Listyo Sigit Prabowo, M.Si.,menyampaikan bahwa Operasi Ketupat Seulawah 2025 mengusung tagline “Mudik Aman, Keluarga Nyaman” dan akan berlangsung dari 23 Maret hingga 8 April 2025 di delapan Polda prioritas serta dari 26 Maret hingga 8 April 2025 untuk 28 Polda lainnya di Indonesia. Operasi ini bertujuan untuk menjamin keamanan dan kenyamanan masyarakat saat mudik, mengatur kelancaran lalu lintas, serta menekan potensi gangguan keamanan dan ketertiban selama perayaan Idul Fitri.
“Pemerintah memperkirakan puncak arus mudik akan terjadi pada 28 hingga 30 Maret 2025, sementara puncak arus balik diperkirakan berlangsung pada 5 hingga 7 April 2025. Untuk mengantisipasi lonjakan aktivitas masyarakat, sebanyak 164.298 personel gabungan akan dikerahkan dan ditempatkan di 2.835 pos pengamanan, pelayanan, serta pos terpadu di berbagai daerah. Pengamanan ini mencakup pengawasan jalur mudik, tempat ibadah, objek wisata, pusat perbelanjaan, terminal, pelabuhan, hingga bandara” kata Kapolres.
Selain pengaturan lalu lintas, Operasi Ketupat Seulawah juga akan difokuskan pada pengamanan 126.736 objek vital yang meliputi masjid, lokasi pelaksanaan shalat Idul Fitri, pusat perbelanjaan, serta area publik lainnya yang berpotensi menimbulkan kerumunan. Aparat kepolisian bersama instansi terkait akan bekerja sama untuk memastikan kondisi tetap aman dan kondusif sepanjang periode operasi berlangsung.
Setelah apel gelar pasukan, kegiatan dilanjutkan dengan rapat koordinasi antara Polres Aceh Selatan dan instansi terkait guna menyusun strategi pengamanan yang lebih optimal. Rapat ini membahas mekanisme pengaturan lalu lintas, kesiapan personel di pos-pos pengamanan, serta langkah antisipasi terhadap potensi gangguan keamanan selama arus mudik dan perayaan Idul Fitri. Diharapkan dengan koordinasi yang matang, seluruh pihak dapat bersinergi dalam menjaga keamanan dan kenyamanan masyarakat selama periode libur lebaran.
Laporan: Hartini